MENJADI ISTIMEWA DENGAN SENDIRINYA

Jan 22, 2021Kabar Sekolah, Kolom Ustadz Ustadzah0 Komentar

MENJADI ISTIMEWA DENGAN SENDIRINYA

Menjadi istimewa, inilah impian setiap orang tua bagi anaknya. Untuk mencapai hal tersebut tidak jarang ketika anaknya memasuki usia sekolah, orang tua berusaha memberikan berbagai tambahan keterampilan dan edukasi seperti mengirimnya ke berbagai les, mendatangkan guru privat dan seterusnya.

Padahal, jika memahami kebutuhan dasar mereka sejak awal,  orang tua tidak perlu bersusah payah dalam menyiapkan anak menjadi istimewa. Kebutuhan yang dimaksud adalah terpenuhinya rasa aman, merasa dicintai dan aktualisasi dirinya  (Teori Hierarki Kebutuhan Abraham Maslow). Kebutuhan dasar ini dapat dicapai apabila  pola stabil dalam pengasuhan di rumah terpenuhi. Pola stabil yang dapat dibentuk dari rumah adalah  memenuhi kebutuhan biologis, struktur keluarga yang jelas sebagai orang yang dipercaya dan juga hubungan harmonis antar anggota keluarga.

Apabila anak sudah memasuki masa sekolah maka orang tua harus bekerja sama dengan lembaga pendidikan . Lembaga pendidikan yang dipilih haruslah mewakili pola pengasuhan orang tua. Sekolah hendaknya memiliki fasilitas memadai, peraturan sekolah memperhatikan kesejahteraan anak, ada struktur kelas yang diketahui anak secara pasti siapa guru yang bertanggung jawab pada rasa amannya. Pola stabil yang dapat didukung oleh sekolah yaitu terpenuhinya kebutuhan biologis, adanya struktur anggota kelas yang jelas dan hubungan yang harmonis antar anggota kelas. 

Disamping pola stabil pengasuhan, dukungan terhadap eksplorasari anak juga sangat diperlukan untuk pengoptimalkan perkembangan dalam mencapai prestasi istimewa.

Dokter Spesialis Anak Konsultan Tumbuh Kembang –  Pediatri Sosial Magister Sains Psikologi Perkembangan DR dr Soedjatmiko SpA(K) Msi mengatakan anak-anak sekolah dasar di antara usia 7-12 tahun mengalami proses transformasi  paling intens dalam hidupnya. Pada tahap ini, anak-anak sedang dalam tahap mengembangkan kemampuan dan pengetahuan yang baru seiring dengan pertumbuhan fisik mereka.

Baca Juga  MENGENGGAM ILMU, MEMULIAKAN ULAMA

Dr Soedjatmiko menambahkan anak-anak yang kebutuhan nutrisinya tidak tercukupi secara optimal memiliki resiko terhambatnya pertumbuhan. Bahkan, kekurangan gizi memberikan dampak pada perkembangan fisik, menimbulkan kelelahan dan emosi, serta memberikan dampak kepada keterampilan sosial mereka saat ini dan di masa depan. Asupan nutrisi yang tepat dan seimbang sangat penting dan merupakan kunci selama masa pertumbuhan dan perkembangan seorang anak. Mengkonsumsi makanan bernutrisi dapat mendukung anak dalam menggapai minat dan bakatnya, menjaga kebutuhan energi mereka, serta memiliki prestasi di sekolah. Maka untuk mencapai dukungan tersebut disarankan orang tua dalam memilih sekolah  memperhatikan sekolah yang dapat memenuhi kebutuhan gizi peserta didiknya.

Sementara itu, psikolog pendidikan Dr Lucia RM Royanto MSi MspEd menjelaskan anak-anak berusia 7-12 tahun memiliki minat dan bakat besar dalam aspek kognitif, sosial, emosional dan fisik. Kemampuan berpikir mereka dapat diasah melalui stimulasi serta pengaruh dari lingkungan sekitar. Tetapi pada tahap ini, sebagian besar anak dibesarkan dengan pola asuh yang tradisional, kekhawatiran untuk beradaptasi di dunia modern dan semata-mata fokus pada pencapaian akademis. Hal ini dapat membatasi keinginan dan kebutuhan anak untuk bereksplorasi; sehingga membatasi perkembangan fisik mereka.

Padahal, lanjut Dr Lucia, kemampuan seorang anak untuk berkembang akan membawa mereka ke berbagai pengalaman sebagai dasar yang kuat untuk menggapai minat dan bakat mereka di masa depan. Untuk memaksimalkan potensi minat dan bakat anak diperlukan peranan bersama antara orang tua dan pendidik (sekolah ) untuk mengasuh dan membimbing anak-anak dalam menggapai minat dan bakat alami mereka. Pemilihan sekolah yang  memberi ruang  untuk bereksplorasi mutlak diperlukan untuk mewujudkan keinginan tersebut. Terpenuhinya kebutuhan dasar, aktualisasi diri , dan luasnya ruang ekplorasi yang diperoleh menjadikan anak anak dapat tumbuh maksimal menjadi pribadi-pribadi yang istimewa.

Baca Juga  PENTINGNYA BERTEMAN BAGI ANAK #INFOBIASYAUMI

Penulis

Ustadzah Nur hidayati, S.Pt

Karya Kreasiku

Kumpulan Pantun (Karya Anak  Kelas 5 SDIT Yaumi Fatimah Juwana)

Kumpulan Pantun (Karya Anak Kelas 5 SDIT Yaumi Fatimah Juwana)

Pergi ke pasar membeli ubi Ubi merah enak rasanya Mari kita makan bergizi Agar diri kita menjadi sehat (Mas Reyhan) Jalan-jalan ke Kota Makasar Pulangnya bawa oleh-oleh Rajinlah kamu belajar Agar ,enjadi orang yang sukses (Mbak Tazkiya) Lompat jauh si anak kancil...

Pantun Nasehat

Pantun Nasehat

Menanam bunga di depan rumah Mekar artinya penuh warna Cari ilmu hingga berlimpah Agar hidup bisa bermakna Jalan – jalan ke tepi pantai Jangan lupa membawa tikar Jika ingin jadi anak pandai Kamu harus rajin belajar Di pohon jambu ada tupai Tupai senang terkena angin...

INDAHNYA LAUT  #PUISI

INDAHNYA LAUT #PUISI

Oh laut Kau membuat diriku  Terpesona dengan keindahan mu Kau sangat besar Oh laut Kau bagaikan langit yang berwarna biru Dengan keindahanmu ada beberapa orang yang mengagumi keindahanmu Jika engkau tidak ada Aku tidak bisa membayangkan Bagaimana kehidupan...

Meneliti di Laut Dalam #Cerpen

Meneliti di Laut Dalam #Cerpen

Kring… terdengar suara alarm Ray, Ray segera bangun dari karang dan langsung sarapan. Ray berfikir akan pergi berpetualang di laut ia mengajak teman – temanya untuk  meneliti paus. Ray segera pergi ke rumah teman – temannya. Pertama Ray pergi kerumah Rini...

Artikel Terbaru

Terhubung dengan kami

Kabar Sekolah

Model Pembelajaran Habit Forming di Sekolah Islam Yaumi fatimah 

Model pembelajaran "Habit Forming" atau "Pembentukan Kebiasaan" berfokus pada pembentukan kebiasaan positif dalam proses...

Peran guru dalam sekolah Islam

Peran guru dalam sekolah Islam memiliki signifikansi besar dalam membentuk karakter, moralitas, dan pemahaman keagamaan...

Apresiasi terhadap Pengorbanan Guru dalam Mencerdaskan Bangsa

Ilmu merupakan bekal yang tak ternilai harganya dalam kehidupan manusia. Melalui ilmu, manusia dapat meningkatkan taraf...